Harga kopi arabika Gayo jenis gelondong di Kabupaten Bener Meriah dilaporkan turun.
Harga tersebut turun dari harga Rp 16.000 ribu per bambu kini menjadi Rp 13.000 ribu per bambu, Selasa (17/9/2024).
“Harga kopi gelondong sudah turun sejak sepekan ini,” ujar Maksal salah satu petani kopi di wilayah Sukarami, Kecamatan Wih Pesam, Bener Meriah.
Maksal menuturkan, jika harga kopi mengalami penurunan tidak hanya untuk jenis kopi gelondong atau kopi merah, tapi harga kopi gabah juga alami penurunan.
“Gabah kalau hari ini saya jual Rp 43.000 per kilogram, kalau sebelumnya sempat Rp 48.000 per kilogramnya,” tutur Maksal.
Menurutnya, penurunan harga kopi lantaran di wilayah Bener Meriah baru saja memasuki masa panen.
“Baru mau mulai masa panen, jadi buah kopi masih banyak kurang bagus, jadi harga turun.
Ya kita berharap saat masa panen raya harga kopi bisa kembali meningkat, sehingga ekonomi warga dapat kembali normal,” demikian ucapnya.